DEMI CINTA AKU RELA MENDERITA

DEMI CINTA AKU RELA MENDERITA
Aku mempunyai kisah cinta yang sangat menyedihkan, cintaku bertepuk sebelah tangan, orang yang aku cinta tidak mengerti dengan perasaanku ini, dia adalah Chariz. Hati ini terasa sangat sakit saat aku mendengar bahwa Chariz sudah mencintai seseorang, belakangan aku tau nama cewek itu adalah Fira. Aku nggak hanya diam mendengar berita itu, akupun mencari tau lewat Rina yang kebetulan dia kenal sama Fira, dan menurut informasi yang ku peroleh dari Rina, ternyata Fira adalah sosok cowok yang suka merebut kekasih orang, aku nggak tau apakah itu semua benar atau tidak?. Sejak saat itu setiap kali aku melihat Fira hati aku sakit, aku benci dia. Tapi buat apa aku membencinya? Percuma saja kalau Chariz tidak mengerti perasaanku.
Malam hari, aku duduk di teras rumah sendirian sambil merenung, aku memang tidak secantik dan semanis Fira, tapi aku sangat bersyukur karena aku masih bisa menikmati dunia ini, terkadang aku merasa kalau aku sudah tidak punya harapan lagi untuk hidup dengan Chariz. Tapi satu keinginanku yaitu aku ingin bulan terus menerangi gelapnya malam seperti harapanku ke Chariz, aku ingin sekali melihat Chariz tersenyum bahagia. Semoga tuhan mengabulkan harapanku.
Biarkan aku menderita asalkan kamu bahagia Riz, aku ingin Fira mencintaimu dengan tulus dan kamu Riz, sayangi dia dengan sepenuh hatimu dan anggaplah dia sebagai pengganti Lia, lupakan masa lalumu yang kelam itu. Riz, aku rela mengorbankan kebahagiaanku untuk kebahagiaanmu, ku hadapi kemarahanmu, aku rela menanggug segala penderitaan yang kamu berikan, itu semua aku lakukan hanya untukmu, tapi sampai kapan?semoga tuhan memberiku ketabahan dalam menjalankan semua ini.
Aku sadar, aku memang nggak ada artinya dimatamu, tapi aku mohon hargai perasaanku ini, kini kamu mulai berubah semenjak kamu berhubungan dengan Fira, kejujuranmu, kelembutan sikapmu tidak ada lagi, semuanya hilang. Problem ini kuserahkan ke kamu, kalau kamu ingin aku untuk tidak menghubungimu lagi, ok fine, mungkin kamu sudah puas melihat penderitaanku ini.
Riz, selama ini aku sudah cukup sabar menunggu kamu selama 6 bulan, lihatlah pengorbanan cintaku ini Riz, aku yakin, jika semua ini terjadi sama kamu, kamu tentu lelah karena harus menunggu selama berbulan-bulan. Aku nggak mau kamu kecewa karena Fira dan aku hanya menginginkan agar kamu bahagia bersamanya, aku hanya bisa berpesan “jaga hubungan kalian baik-baik, jangan jadikan dia sebagai pelarian cintamu”.
“selamat tinggal Chariz, berbahagialah dengan orang yang benar-benar kamu cinta, dan semoga hubungan yang kamu bina langgeng, dan semoga kamu bahagia”