Rabu, 14 Agustus 2013

KENYATAAN PAHIT


KENYATAAN PAHIT
Semenjak kepergian mas viyan, virda selalu menderita karena dulu pernah ada rasa sayang antara mas viyan dan virda sebagai kakak adik, tapi saat ini sudah tidak ada lagi kasih sayang itu \, kenapa harus mas viyan yang pergi, tapi ini yang terbaik buat aku (virda) dan mas viyan. Semenjak kepergian mas viyan virda tidak ada nafsu makan akhirnya kak bibi pergi ke chafid untuk memberi tahu musibah yang telah menimpa virda, akhirnya chafid menemui virda dan mengajak virda pergi “ vir, kita jalan-jalan yuk? “ “ emm… gimana ya? Besok aja fid! Soalnya aku lagi …. “ “ ayo lah vir? Bentar aja kok! “ “ baik deh kalau gitu “ akhirnya  mereka pergi ke suatu tempat yang sangat indah “ ngapain fid kita kesini? “ “ ya enggak ngapa-ngapain sih, aku Cuma ingin melihat kamu bahagia dan selalu bahagia ” karena terlalu banyak mikir, kepala virda mendadak pusing dan mukanya terlihat pucat, akhirnya chafid menelfon kak bibi dan menyuruh kak bibi datang. Ketika kak bibi datang, chafid dan kak bibi pun membawa virda kerumah sakit, kemudian chariz menelfon chafid “ halo, fid kamu sekarang dimana? “ “ aku di rumah sakit riz! “ “ lho emangnya siapa yang sakit? “ “ virda sakit, mendingan kamu segera kesini “ “ oke, aku akan segera kesana “ tidak lama kemudian chariz sampai di rumah sakit dan dia pun bertanya sama chafid “ emangnya virda sakit apa? “ “ virda nggk sakit apa-apa kok, dia Cuma kecape’an “ beberapa saat kemudian dokter keluar dari ruangan virda dan bicara pada kak bibi, chariz dan chafid “ kondisi virda sudah lumayan baik, tapi saya sarankan agar virda tidak terbebani masalah- masalah agar kanker darahnya tidak sering kambuh, “ chariz pun kaget mendengar pernyataan dokter tentang penyakit yang virda derita “ apa? Kanker darah? Nggk mungkin fid….! Apakah yang di katakana oleh dokter tadi benar, tolong jawab fid? “ “ iya riz virda memang sakit kanker asal kamu tau selama ini virda mencintai kamu, sangat mencintai kamu? “ “ apa? Virda mencintai aku? Tapi kenapa dia ngotot untuk memperbaiki hubunganku dengan lia? “ “ itu semua terpaksa dia lakukan karena dia nggk mau kamu sedih “ “ aku mohon sama kamu riz, jangan pernah beri tau virda kalau aku yang telah kasih tau kamu, bersikaplah seperti biasa di depan virda, karena virda melarangku untuk memberi tahu kamu “ “ iya fid kita pulang yuk? “ akhirnya mereka berdua pulang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar